Skip to main content

Pep Tidak Ingin Berlama Lama Di Man.City


Pelatih Manchester City saat ini Pep Guadiola tidak mau memberikan jaminan akan bertahan lama bersama The Citizen -julukan Manchester City- ditengarai karena Pep mengatakan jika pekerjaan menjadi pelatih sangat menguras energi.

Pep sendiri saat ini masih terikat kontra dengan City hingga 30 Juni 2019. Masa depan pria 47 tahun ini pun menjadi spekulasi karena sampai saat ini Pep belum mendatangani kontrak baru bersama City.

Pep sendiri tidak mau terburu buru karena saat ini Pep dan tim nya tengah fokus dengan gelar 2 competisi Liga Champion dan Premier League.

"saya tidak bisa melakukan itu pada masa lalu yakni 10 atau 15 tahun bersama satu klub, Saya rasa kita bisa melakukan itu jika sejalan dengan klub" Ujar Pep Guardiola.

"Saya tidak tahu apakah saya masih memiliki energi yang cukup untuk melakukan hal itu. sebab semuanya bergantung pada hal tersebut." Tegas mantan pelatih Barcelona itu.

Saat ini Man.City berada di puncak klasemen premier league unggul 13 angka atas rival sekota mereka Man.United.

Jika saja mereka menang pada laga laga selanjutkan mereka akan lebih cepat mengklaim trofi Premier League.

Mereka juga dapat mencatatkan rekor baru sebagai tim tercepat yang dapat memastikan gelar juara yakni tersisa 6 laga.yang sebelumnya dipegang oleh Man.United yang diasuh Sir Alex Ferguson dengan 5 laga sisa di Premier League.

Comments

Popular posts from this blog

Legenda Chelsea Bingung dengan Taktik Conte

The Blues menampilkan performa yang mengecewakan saat menelan kekalahan di Etihad Stadium pada akhir pekan kemarin. Baca Juga:  Ronaldo Make New Record in the UCL Dennis Wise selaku eks kapten sekaligus legenda Chelsea merasa heran dengan taktik yang digunakan Antonio Conte saat kalah 1-0 dari Manchester City. The Blues  datang ke Etihad Stadium pada akhir pekan kemarin dengan status sebagai juara bertahan Liga Primer Inggris, namun tampil mengecewakan hingga membuat kans mereka meraih tiket ke Liga Champions musim depan kian terancam. Di laga tersebut, Conte menerapkan taktik yang cenderung bertahan total dan sama sekali tak menurunkan striker murni nyaris sepanjang jalannya permainan, dengan mengandalkan Eden Hazard yang sejatinya gelandang sebagai penyerang  "Hazard bukan penyerang tengah, saya tak percaya itu. Mungkin Conte merasa melawan Barcelona mereka bermain bagus dengan sistem itu, jadi dianggapnya bisa mengatasi City. Tapi ternyata tidak," uj...